Hadirnya reksadana menjadi solusi bagi investor pemula yang belum tahu banyak cara investasi reksadana di pasar modal. Return yang lebih tinggi dibandingkan deposito, jelas membuat reksadana tampak lebih menguntungkan jika tahu caranya.
Berkenalan Dengan Reksadana
Definisi sederhana dari reksadana adalah tempat untuk menghimpun dana dari masyarakat yang ingin berinvestasi, atau biasa disebut dengan masyarakat pemodal.
Dana yang dihimpun tadi akan dikelola oleh perusahaan atau perseorangan bernama manajer investasi. Manajer investasi ini yang menggunakannya untuk bertransaksi di reksadana seperti jual, beli atau switching unit reksadana.
Salah satu keunggulan reksadana adalah, modal yang diperlukan relatif kecil dan aman karena diawasi oleh OJK..
Untung Rugi Berinvestasi di Reksadana
Kalau dana masyarakat yang terkumpul di reksadana nantinya akan dikelola oleh manajer investasi di bursa efek, kenapa tidak langsung saja transaksi di bursa efek? Kenapa harus melalui manajer investasi? Apakah Anda juga menanyakan hal yang sama?
Berikut ini beberapa keuntungan yang Anda dapatkan dari berinvestasi di reksadana:
- Pengelolaan dilakukan oleh manajemen yang profesional.
- Transparansi informasi dalam pengembangan portofolio yang dimiliki termasuk biaya-biaya secara berkelanjutan. Artinya, Anda sebagai investor dapat memantau perkembangan investasi Anda secara rutin.
- Likuiditas tinggi yang memudahkan Anda sebagai investor mencairkan Unit Penyertaan Anda setiap saat.
- Biaya rendah, sebab dana yang diinvestasikan merupakan dana kolektif dari banyak pemodal. Artinya, kemampuan berinvestasi makin besar sehingga biaya transaksi pun lebih rendah.
- Potensi return yang tinggi.
- Cenderung lebih aman, karena dana tidak masuk ke dalam rekening manajer investasi melainkan dititipkan ke bank kustodian.
- Berbasis online yang memudahkan proses transaksi atau memantau perkembangan investasi Anda melalui ponsel atau laptop.
Selain 7 keuntungan berinvestasi di reksadana di atas, kelebihan lain dari berinvestasi di reksadana antara lain:
- Tidak perlu dana besar untuk mulai
- Mudah untuk dibeli atau ditebus
- Diawasi OJK
- Cenderung lebih aman
- Banyak pilihan sesuai kebutuhan
- Bebas pajak
- Bebas biaya
- Tidak diperlukan analisa produk mendalam
- Investasi yang otomatis terdiversifikasi
Sedangkan risiko-risiko reksadana antara lain:
- Keuntungan tidak dijamin
- Termasuk investasi jangka panjang, karenanya return tidak bisa dinikmati dalam jangka pendek
- Risiko mengikuti pasar modal
Langkah-Langkah Investasi Reksadana
Hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum mulai berinvestasi di reksadana adalah, menentukan tujuan investasi. Tujuan seseorang berinvestasi bisa bermacam-macam. Ada yang berinvestasi untuk biaya pendidikan anak, persiapan pensiun, dana darurat, membangun rumah dan banyak lagi. Tujuan investasi ini akan berhubungan dengan jenis reksadana yang sesuai dan kurun waktu investasi yang harus dilakukan.
Kemudian, pilih produk reksadana yang sesuai dengan tujuan yang sudah Anda tentukan sebelumnya. Dalam memilih produk reksadana, ingat selalu prinsip high risk, high return. Semakin tinggi potensi imbal hasilnya, semakin tinggi pula risiko investasinya.
Jika tujuan investasi Anda adalah tujuan jangka pendek (di bawah 3 tahun), produk reksadana yang direkomendasikan adalah produk minim risiko seperti reksadana pasar uang atau pendapatan tetap. Bila tujuan investasi Anda untuk jangka panjang, produk reksadana yang menawarkan return tinggi bisa dijadikan opsi.
Kenali juga profil risiko Anda. Sebab, reksadana bukanlah investasi tanpa risiko. Tetap ada risiko seperti keuntungan yang tidak pasti sehingga mempengaruhi nilai investasi.
Cara investasi reksadana berikutnya adalah mengenal tempat membeli reksadana, bisa langsung di manajer investasi atau melalui bank yang mempunyai izin menjual reksadana.
Agar investasi Anda menguntungkan, Anda harus selektif dalam memilih manajer investasi. Sebab, konsep reksadana adalah Anda menyerahkan pengelolaan dana Anda sepenuhnya kepada manajer investasi, jadi, memilih manajer investasi pun tidak boleh asal-asalan.
Berinvestasi Reksadana Lewat Aplikasi Digibank by DBS
Setelah memahami langkah-langkah serta cara investasi reksadana, langkah berikutnya adalah memilih produk reksadana yang sesuai dengan tujuan investasi dan profil risiko Anda salah satunya melalui Aplikasi digibank by DBS.
Aplikasi digibank by DBS ini merupakan platform yang memungkinkan Anda melakukan transaksi reksadana secara online. Beberapa keunggulan melakukan transaksi reksadana lewat aplikasi ini antara lain:
Tersedia lebih dari 50 produk reksadana
Tidak semua produk reksadana sesuai untuk profil Anda. Dengan semakin banyak pilihan produk tersedia, makin mudah pula bagi Anda menemukan produk yang sesuai dengan tujuan investasi dan profil risiko Anda, serta manajer investasi pengelola untuk Anda pelajari.
Fitur memilih produk reksadana berdasarkan kategori
Terlalu banyak pilihan kadang justru membuat semakin sulit menentukan pilihan bukan? Tenang, di Aplikasi digibank by DBS, terdapat fitur untuk memilih produk reksadana online berdasarkan kategori seperti:
Kategori kinerja terbaik
Kategori terpopuler
Kategori scoring terbaik
Fleksibilitas dalam pembelian secara berkala
Sulit disiplin berinvestasi? Lewat Aplikasi digibank by DBS, Anda memiliki fleksibilitas untuk mengatur pembelian secara berkala. Jadi, bisa rajin berinvestasi ya.
Mulai dari Rp100 ribu
Berapa dana awal yang harus disiapkan untuk mulai berinvestasi? Tidak besar, setara 2 gelas kopi di kafe favorit Anda, yakni cukup dengan Rp100 ribu saja sudah bisa melakukan investasi Reksadana.
Satu aplikasi untuk semua transaksi
Menjual, membeli hingga melakukan pengalihan dana, semua bisa dilakukan di satu aplikasi. Jadi tak perlu repot-repot lagi untuk berinvestasi reksadana.
Anda juga bisa melakukan pendaftaran Single Investor Identification (SID) lewat Aplikasi digibank by DBS ini. Investasi reksadana jadi semakin mudah dan praktis bukan?
Bagaimana, investasi Reksadana memiliki banyak keuntungan, bukan? Apalagi jika Anda melakukan pembelian reksadana melalui Aplikasi digibank by DBS, tentunya akan sangat memudahkan Anda dalam menjalankan investasi. Selanjutnya, Anda hanya butuh waktu untuk memantau pertumbuhan investasi Anda.
